U

 

Tulisan ini untukmu, dariku dengan perasan yang membuncah. Gadis kecil yang penuh mimpi dan imajinasi. Sejak kecil dia sering kali dibungkam oleh orang dewasa yang menurut mereka punya kuasa penuh atas dirinya. Ia tumbuh dengan berbagai ancaman yang mereka anggap sebagai Pendidikan dasar keluarga. Banyak kenangan manis yang ia terima semasa kecil, namun saat dewasa hanya kenangan buruk yang ia ingat. Dia sejak kecil tidak pandai berbicara merangkai kata, namun pikirannya selalu penuh dengan kata. Dia belajar berbicara, belajar arti dari sebuah kata melalui buku. Tidak banyak buku yang ia baca. Hanya buku majalah Bobo bekas pakai, buku paket pelajaran, dan juga novel. Pada waktu itu buku adalah hal mewah yang tidak sembarang dapat membeli dan memilikinya. Jelas orang tuanya tidak akan membelikan buku, mending dipakai untuk beli beras, bisa dimakan satu keluarga.

Tulisan ini untukmu. Kamu yang selalu ingin mengutarakan isi hati, namun terbatasi norma. Itu anggapan mereka. Kamu yang selalu ingin tertawa dan berteriak. Kamu yang selalu penasaran dan ingin melakukan hal baru. Kamu yang mereka kenal ceria, pintar, dan anggun. Kamu yang selalu bermimpi tinggi, dan kamu yang selalu goyah dan gampang menyerah.

Kamu hebat masih bernafas sampai saat ini. Dan terimakasih sudah bertahan sejauh ini. Semua ujian dan rintangan selama ini menjadi saksinya. Tidak masalah jika kamu ingin hidup hanya untuk dirimu sendiri. Setidaknya kamu berada dipihak dirimu sendiri dan tidak mempedulikan apa yang orang lain pikirkan tentangmu. Kamu tetap berharga. Tidak ada kata egois jika ingin membela diri sendiri untuk tetap bisa hidup. Semoga tidak ada pertanyaan “kenapa harus aku? Kenapa takdir itu sangat kejam?” yang terucap dari mulut kamu. Selalu tanamkan dihati dan pikiranmu, tidak ada manusia yang hidup di dunia ini dengan tanpa masalah. Dan meskipun masalah akan tetap terus ada mengahampirimu, langkahmu akan terasa ringan karena kamu sudah menjadi pribadi yang lebih kuat. Kamu harus tetap bersemangat, setidaknya untuk dirimu sendiri.

Kamu adalah aku, dan dia adalah aku.

Selamat Ulang Tahun…

Bahagia selalu...